Monitor PC 32 Inch
Minggu lalu ke rumah adik di Seturan sambil ngembaliin monitor LCD 17″ yang saya pinjam. Setelah itu ngobrol kesana kemari, dan akhirnya kembali menyinggung masalah monitor.
Ditunjukkanlah sama adik, bahwa dia punya TV LCD baru 32″ yang bisa dijadikan monitor PC.
Di belakang TV yang bermerk LG tersebut disediakan beberapa colokan, antara lain (yang saya inget) 2 port HDMI, 1 port Monitor PC laki, 1 port Monitor PC perempuan, 1 port USB, 1 port antenna biasa dan kalau nggak salah ada 5 atau 7 colokan untuk Audio Video.
Untuk di depan, nggak keliatan banyak tombol, seperti LCD TV lainnyalah..
Adik mengoperasikannya semua dari remote yang dipegangnya. Mode layar bisa diubah ukurannya 6:9, 9:16 atau lainnya, kayaknya lengkap perbandingan layarnya. Layar bisa di zoom in dan zoom out, jadi kita bisa mendekatkan gambar sampai sekiankali dan menjauhkan gambar sampai lebih kecil dari ukuran layar. Sisanya secara umum samalah dengan cara mengoperasikan TV model sekarang.
Dari segi harga, saya ditawari oleh adik, kalau mau ngambil bisa dengan harga
Read the rest of this entry »
Indocafe, Jejaring Sosial Buatan Indonesia
?
Review AXIOO PICO DJJ615
Review AXIOO PICO DJJ615
Beberapa kali saya merasakan memiliki laptop, diantaranya Toshiba Tecra series, Compaq, Toshiba A135 dan terakhir ini saya membeli Axioo Pico DJJ615 berwarna putih.
Pertimbangan mengapa saya membeli netbook, sedangkan di rumah dan di tempat kerja sudah ada PC Desktop dan ada laptop Toshiba A135, Pico ini saya beli dengan maksud untuk mempermudah mobilitas dan berinternet, karena saya mencanangkan tahun ini adalah tahun internet bagi saya.
Sengaja saya tidak membeli netbook dengan teknologi terakhir yang sudah menggunakan prosesor Atom N280, baterai 6 sel dan sudah tertanam modem HSDPA, karena memang saya tidak membutuhkan computer yang berkinerja tinggi.
Paket
Spesifikasi yang saya dapatkan hampir sama dengan netbook-netbook lainnya yang sekelas, yaitu : Processor Intel Atom N270, Hardisk 250 Gb, RAM 1 Gb, WebCam, 3 port USB, 1 port modem, 1 port LAN, port untuk presentasi menggunakan proyektor dan sudah termasuk Windows XP Home SP3.
Dalam paket pembelian saya dapatkan 1 unit PC, 1 set kabel charger berwarna putih, 1 CD driver, kabel telepon, buku garansi, buku manual, tas Axioo dan flashdik Visipro.
Kelebihan
Kelebihan Pico yang saya gunakan sebagai dasar untuk membeli adalah
- Tergolong berharga lebih terjangkau. Dengan spesifikasi yang lebih tinggi dari pesaingnya, Axioo ini berharga cukup murah.
- Kapasitas hardisk yang 250 Gb lebih tinggi dari merk lain yang rata-rata maksimum 160 Gb.
- Ringkas dan pusat layanan servis berada di dekat rumah
Pico Putih ini saya dapatkan dengan harga kurang dari 4 juta rupiah dengan bonus flashdisk Visipro kapasitas 4 Gb, sementara untuk merk lainnya berharga lebih mahal sekitar 700 ribu sampai 2,5 juta. Berharga lebih terjangkau mungkin karena Axioo adalah produk local. Inipun saya agak sedikit keki, karena seminggu setelah saya membeli, harga Pico di bhinneka.com sudah tinggal 3,39 juta walaupun harga di Denpasar belum turun sampai segitu.
Kemampuan secara umum saya pikir standar, sama dengan netbook-netbook lainnya dengan spesifikasi yang sama. Yang jelas saya sudah mencoba menggunaka CorelDRAW X3 dan Photoshop CS 8.0 dengan penggunaan standar, processor Atom dapat mengimbanginya.
Kekurangan
Kekurangan yang saya dapatkan setelah menggunakan AXIOO DJJ615 ini antara lain :
- Tombol klik pada touchpad yang tidak nyaman.
- Kompabilitas WiFi untuk menangkap sinyal hotspot yang lebih rendah
Tombol klik pada touchpad yang lebih keras, sehingga menyebabkan jari manis tangan kanan saya nyeri setelah beberapa lama saya gunakan. Hal ini tidak terjadi pada saat saya menggunakan beberapa laptop berlayar lebih lebar milik saya sebelumnya yang saya gunakan sehari-hari. Saya biasa jika menggunakan laptop tidak menggunakan mouse dan menggunakan touchpad dengan satu tangan saja, kecuali kalau memang terpaksa menggunakan mouse atau terpaksa menggunakan dua tangan.
Untuk mengaktifkan WiFi, saya harus menekan tombol Fn+F3. Receiver WiFi untuk menangkap sinyal hotspot yang lebih rendah daripada laptop-laptop saya sebelumnya. Ini saya bandingkan dengan Toshiba A135 saya, di Toshiba A135 sinyal hotspot milik RS Prima Medika yang berada di belakang rumah dapat terdeteksi, sedangan di Pico tidak.
Selain itu, fasilitas WiFi dengan software Ralink bawaan Pico juga kurang kompatibel dengan peralatan akses poin atau router. Pico ini tidak dapat mendeteksi akses poin Allied Telesyn APR16 yang saya pasang di ruang kerja saya.
Dengan router TP-Link TL-WR542 yang saya pasang di Toshiba A135, Pico tidak bisa langsung terkoneksi, setelah beberapa kali mencoba akhirnya bisa terkoneksi dengan sempurna dalam WLAN dan bisa saling bertukar data dan akses internet. Beberapa hari kemudian saya mencoba dengan cara yang sama dan setingan yang tidak berubah, tidak berhasil.
Hal ini juga terjadi saat saya berkunjung ke Bali Orange Communication (BOC), pada kunjungan pertama Pico dapat terkoneksi dengan baik dan profil WiFi BOC ini saya simpan. Pada kunjungan kedua, WiFi tidak bisa mendeteksi tetapi setelah di restart baru bisa terkoneksi tetapi dengan membuat profil baru.
Untuk mengimbangi kekurangan dari Axioo Pico ini, saya akhirnya selalu membawa LinkSys WUSB54G yang lebih kompatibel.
Kemudian yang bagi saya rada aneh adalah tombol untuk menambah dan mengurangi. Secara umum tombol untuk menambah (+) berada di sebelah kanan, dan tombol mengurangi (-) berada di sebelah kiri. Di Pico ini saya menemukan tombol menambah volume (Fn+F5) dan menambah brightness (Fn+F7) ada di sebelah kirinya yaitu tombol Fn+F6 dan tombol Fn+F8, sehingga saya sering melakukan kesalahan.
Tombol lainnya yang membuat saya kagok adalah tombol titik dua (:) yang berada di sebelah kiri huruf Z dan tombol tanda tambah (+) yang berada di bawah tombol backspace. Tombol lainnya masih bisa dimaklumi karena memang Pico ini adalah Ultra Mini Personal Computer (UMPC).
Kesimpulan
Secara umum Axioo Pico DJJ615 ini cukup layak pakai.
Kekurangan yang paling terasa saya alami adalah tidak kompatibelnya WiFi dengan semua merk produk yang menurut saya “hare gene kok masih ada fasilitas umum yang nggak bisa diakses dengan mudah.”
Kekurangan lainnya adalah nyerinya jari saya karena tombol touchpad yang kurang nyaman.
Anjuran saya, sebelum membeli kalau bisa cobalah seluruh fasilitas yang ada, terutama fasilitas yang jelas-jelas dibutuhkan
Amankan Password dengan Secarik Kertas
Jakarta – Mulai dari Facebook, email hingga rekening bank online membutuhkan password untuk mengaksesnya. Agar password tak jadi titik lemah, simak tips mengamankannya dengan secarik kertas.
Tips berikut ini disarikan detikINET dari saran di blog resmi perusahaan antivirus dan keamanan komputer, F-Secure, Rabu (27/5/2009):
- Tuliskan password pada secarik kertas
- Hanya tuliskan passwordnya saja dan jangan disertai alamat e-mail atau hal lain
- Jangan tempelkan kertas itu di sisi monitor, dekat komputer atau di bawah keyboard
- Simpan kertas dalam dompet bersama dengan benda-benda penting lain seperti kartu kredit, kartu ATM dan kartu identitas
Namun sebelum melakukan tiga hal di atas, ikuti dulu cara membuat password yang aman. Begitu amannya sampai-sampai password ini boleh saja dituliskan pada secarik kertas.
- Pilih tiga karakter awal yang berhubungan langsung dengan situs, misalnya
Read the rest of this entry »
Tips Ampuh Tangkal Penipuan di Facebook
Jakarta – Serangan phising (penipuan online) melalui Facebook semakin menggila. Vendor keamanan internet Kaspersky Lab mengungkapkan bahwa kode jahat yang disebarkan melalui situs jejaring sosial ini 10 kali lebih efektif menginfeksi, dibandingkan dengan distribusi malware melalui email.
“Tipuan phising dapat berhasil dengan berpura-pura menjadi sesuatu yang pada awalnya terlihat legal untuk memancing korban. Tetap waspada dan lakukan tindakan pencegahan yang tepat merupakan kunci untuk tidak masuk ke dalam perangkap mereka,” ujar David Emm, anggota Tim Penelitian dan Analisa Global Kaspersky Lab.
Untuk mengatasi serangan phising tersebut, simak tips ampuh dari Kaspersky, yang dikutip detikINET dari keterangan resminya, Jumat (22/5/2009):
- Untuk situs seperti Facebook, buat bookmark untuk halaman login, atau mengetik URL secara langsung di browser address bar.
- Jangan mengklik link pada pesan email.
- Hanya mengetik data rahasia pada website yang aman.
- Mengecek akun bank Anda secara regular dan melaporkan apapun yang
Read the rest of this entry »