E-MAIL PRESIDEN AS

E-mail resmi Presiden Amerika Serikat, president@whitehouse.gov dibuat pertama kali pada 1993. Selama delapan tahun kepemimpinannya, Bill Clinton hanya menulis dua buah e-mail. Pertama, sebuah tes e-mail dan kedua untuk astronot John Glenn yang sedang mengorbit.

Sumber : Majalah CHIP

PENEMU E-MAIL

Pada awal 1960-an, Ray Samuel Tomlinson mengembangkan sebuah file transfer protocol (CPYNET) yang dapat mengirimfile antara dua komputer. Para ahli komputer kemudian mengembangakan protokol ini agar dapat mengirimkan berita. Namun, Tomlinson tidak ingat lagi apa yang ada dalam e-mail pertamanya.

Sumber : Majalah CHIP

SPAM PERTAMA

E-mail spam pertama dalam jumlah besar pertama kali dikirim pada 3 Mei 1978 oleh Gary Thuerk, penjual komputer di toko komputer AS, Digital Equipment Corporation. Dari sebuah daftar e-mail yang telah dicetak, Thuerk mencari pengguna Arpanet (cikal bakal internet), yang tinggal di Pantai Barat Amerika Serikat dan kemudian mengirim iklan penawaran komputer baru ke sekitar 600 orang.

Sumber : Majalah CHIP

1.3 MILIAR ORANG MENGIRIM E-MAIL

E-mail menjadi layanan yang paling banyak digunakan di internet setelah World Wide Web. Menurut hasil studi Radicati Group, pada Agustus 2008 lalu terdapat 1.4 miliar e-mail account dan 1.3 miliar pengguna di seluruh dunia.


Sumber : Majalah CHIP

SEJARAH PROCESSOR INTEL

1989

Intel i486 merupakan prosesor pertama dengan lebih 1 juta transistor. Sebelumnya sudah dikenal generasi XT i186, dilanjutkan dengan generasi AT i286, i386 hingga i486. i486 dengan chip 32 bit ini bekerja dengan clock sampai 100MHz. i486 dipasarkan hingga pertengahan tahun 90-an.

1993

Generasi berikutnya adalah i586 yang lebih dikenal dengan Pentium I dengan lebih dari 3 juta transistor. Chip ini menyimpan sebuah bug. Pentium berjalan dengan kesalahan proses yang paling parah sepanjang sejarah.

1997

Perkembangan berikutnya lahir Pentium II dengan clock hingga 450 MHz dan menampung sekitar 7,5 juta transistor diintegrasikan dengan chace level 2 (L2)

1998
Read the rest of this entry »