Cara Kerja Graphic Designer

Bekerja secara bebas atau freelance kadang membuat hidup kita lebih hidup ketimbang kita bekerja dengan orang lain sebagai karyawan. Disamping kita dapat mengatur waktu sendiri (jangan lupa tetap disiplin) juga kita bisa mendapatkan profit yang lebih besar dan kolega yang lebih banyak disamping tentunya tantangan yang lebih besar.
Tetapi kadang kita bingung mulai dari mana kita bekerja dan bagaimana kita menentukan harga dari hasil karya kita. Tentunya kita tidak ingin nombok atau hanya sekedar kembali modal saja. Tetapi sedikit tidaknya kita mampu dan tahu berapa harga hasil karya kita dan harga profesionalisme kita.
Secara garis besar yang perlu kita ketahui adalah proses bagaimana cara kerja freelance tersebut.

Pra Usaha :Siapkan semua alat produksi dengan lengkap, seperti 1 unit komputer dengan printer scanner dsb
Menetukan Harga:Pertama, hitung maindays dari proyek (kira-kira berapa hari proyek itu selesai dikerjakan), setelah itu kalikan dengan rate kerja anda (misalnya menghargai keringat anda perharinya = Rp. 100.000,-)Jadi harga jasa = 100rb x maindays + biaya2 pokok lain (seperti misalnya biaya listrik, beli kertas, tinta, hosting(kalo disain web) dll)
Tip dan trik dengan klien:Mulai lah dari orang-orang terdekat yang anda kenal. Kemudian berusahalah bekerja dengan baik, karena klien yang puas adalah media promosi gratis yang sangat efektif.
(milis Indo Graphic)

If you enjoyed this post, please consider to leave a comment or subscribe to the feed and get future articles delivered to your feed reader.

Comments

No comments yet.

Leave a comment

(required)

(required)