Menampilkan File Yang Tidak Terlihat
Ada kalanya kita perlu untuk menyembunyikan file tertentu dari seseorang sehingga file yang ada di computer kita tidak terlihat orang lain. Mungkin file tersebut disembunyikan dengan mode Hidden yang merupakan fasilitas dari Microsoft Windows. Kita dapat menampilkan file yang telah disembunyikan tersebut dengan mode masih tersembunyi dengan hanya mengubah setting di computer.
Langkah setting di computer
– Buka My Documents atau Windows Explorer
– Pilih menu Tools – Folder Options
– Akan tampil jendela Folder Options
– Pilih tab View
– Di bagian Advance Setting, pilih Show Hidden Files and Folder (klik hingga lingkaran menjadi hijau)
– Klik OK
– File yang disembunyikan akan terlihat abu-abu yang menandakan file tersebut dalam mode Hidden
Ms Word: Memasang Password Pada Dokumen
Dokumen yang kita buat kadangkala mengandung hal-hal yang perlu kita amankan dari orang lain. Selain dengan cara menyembunyikan file (hidden) yang merupakan fasilitas Windows, dokumen Microsoft Word dapat diberi password sehingga orang lain tidak bisa membuka dokumen yang telah kita buat.
Ada 2 macam password yang dapat kita terapkan pada dokumen Microsoft Word, yaitu :
1. Password to open, mode ini mengamankan dokumen untuk tidak bisa dibuka tanpa memasukkan kata sandi yang telah dibuat.
2. Password to modify, mode ini mengamankan dokumen hanya agar dokumen tidak bisa dimodifikasi tetapi dokumen tetap dapat dibuka dan dibaca. Kelemahan mode ini adalah dokumen bisa diedit/dimodifikasi bila dokumen ini di simpan dengan nama yang lain (save as)
Fasilitas ini dapat kita temukan di
– Menu Tools – Option – Security – …
– Kemudian pilih pengamanan yang diinginkan dengan mengisi kata sandi
Ms Word: Mengubah Arah Simpan File
Secara umum bila kita menggunakan aplikasi/program, bila kita akan menyimpan hasil kerja kita, hasil kerja kita akan diarahkan untuk disimpan di My Document. Bagi sebagian orang, menyimpan dokumen di My Document memiliki resiko tertentu. Contohnya bila kita akan memformat ulang Windows, kita harus memindahkan dokumen dari My Document ke drive data secara manual.
Untuk mengubah arah simpan dokumen di Microsoft Word dari My Document ke Drive Data atau Drive D, cara yang ditempuh adalah :
– Menu Tools – Option – File Locations
– Pilih bagian Documents dengan arah C:/document and setting/my documents
– Klik tombol Modify, akan tampil jendela Modify Location
– Pilih Drive Data atau Drive D
– Klik OK
– Klik OK
Ms Word: File .DOCX dan File .DOC
Tahukah anda bahwa terjadi banyak perubahan antara Microsoft Office 2007 dengan Microsoft Office versi sebelumnya? Selain tampilan yang bernuansa Vista bagi Microsoft Office 2007, ternyata extension filenyapun berubah. Pada Microsoft Office Word 2003 dan sebelumnya, extension file berupa .doc pada Microsft Office Word 2007 berextension .docx.
Microsoft Word 2003 dan sebelumnya tidak dapat mengidentifikasi file.docx milik Microsoft Word 2007, sebaliknya Microsoft Word 2007 dapat mengidentifikasi file.doc.
Dalam proses peralihan yang cukup signifikan antara 2003 dan 2007 yang mengakibatkan kita sendiri mendapat kesulitan bila bekerja dengan versi lawas, kita masih perlu mengubah setting penyimpanan ke versi sebelumnya
Langkah yang dilakukan pada Microsoft Word 2007 (karena tak mungkin Microsoft Word 2003 diupgrade extension filenya) dengan mengubah .docx menjadi .doc dengan cara :
– Klik Office Button – Word Options
– Akan tampil jendela Word Options
– Pilih Save
– Lakukan perubahan pada Save files in this format : Word Document (*.docx) menjadi Word 97-2003 Document (*.doc)
– Klik OK
Print Halaman Web
Disaat kita ingin menge-print suatu halaman web, informasi yang terdapat di header dan footer juga ikut ter-print dan itu juga terjadi di setiap halamannya. Jika Anda ingin menghilangkan header dan footer, berikut langkah-langkahnya :
Klik Menu File > Page Setup
Cari Headers and Footers area, kemudian kosongkan / hapus isi text areanya
Dan jika Anda tetap menginginkan info-info tersebut tetap tertera di header dan footer, tetapi tidak semua info ingin Anda cantumkan, Anda bisa menulis beberapa kode di bawah ini :
&w : Judul Window
&u : URL atau alamat dari halaman web
&d : Tanggal dalam format pendek
&D : Tanggal dalam format panjang
&t : Waktu dalam format sesuai Setting Regional di Control Panel
&T : Waktu dalam format 24-jam
&p : Menunjukkan halaman yang akan di-print
&P : Total halaman yang akan di-print
Selamat mencoba
http://www.telkom.net/tips_detail.php?cid=2&id=481
